PembaTIK?
Pusdatin Kemdikbud memiliki program meningkatkan pendidikan dan kompetensi guru dalam suatu wadah pelatihan yang dinamakan PembaTIK. Mari kita simak penjelasan dari DRB 2018 Sulawesi Tenggara.
Menyajikan bahan ajar dan pembelajaran kimia.
Kolaborasi bersama teman-teman Sahabat Rumah Belajar dari Provinsi Papua Barat, Bangka Belitung, Jawa Barat, Lampung, Riau dan Kalimantan Tengah.
Webinar Series Bersama Teman-Teman Sahabat Rumah Belajar.
PembaTIK?
Pusdatin Kemdikbud memiliki program meningkatkan pendidikan dan kompetensi guru dalam suatu wadah pelatihan yang dinamakan PembaTIK. Mari kita simak penjelasan dari DRB 2018 Sulawesi Tenggara.
Perlu kita ingat bahwa pada reaksi redoks terjadi perpindahan elektron, sedangkan arus listrik tidak lain adalah aliran elektron dalan rangkaian tertutup. Batu baterai dan aki merupakan rangkaian tertutup dan di dalamnya dapat terjadi reaksi redoks yang spontan sehingga terjadi perpindahan atau aliran elektron (arus listrik). Berikut ini adalah contoh proses reaksi yang berlangsung pada sel Volta.
Dalam rangkaian tersebut, logam seng dicelupkan dalam larutan ZnSO4 (mengandung Zn2+) dan logam tembaga dicelupkan dalam larutan CuSO4 (mengandung Cu2+). Logam seng akan semakin keropos karena larut menjadi Zn2+ yang disertai pelepasan elektron.
Reaksi : Zn(s) → Zn2+ + 2e
Elektron yang dilepaskan oleh logam seng mengalir melalui kawat penghantar menuju tembaga, selanjutnya diterima oleh ion Cu2+ yang kemudian mengendap sebagai logam tembaga.
Reaksi : Cu2+(aq) + 2e → Cu (s)
Selama reaksi dalam rangkaian tersebut berlangsung, aliran elektron (arus listrik) terus terjadi. Agar pertambahan ion Zn2+ dan kelebihan ion SO42- karena berkurangnya Cu2+ maka ion tersebut dinetralkan dengan ion-ion dari jembatan garam. Pada rangkaian tersebut logam seng dan tembaga menjadi kutub-kutub listrik yang disebut elektroda.
Elektroda tempat terjadinya oksidasi disebut anoda sedangkan elektroda tempat terjadinya reaksi reduksi disebut katoda. Elektroda mana yang merupakan kutub positif dan mana yang merupakan kutub negatif?
Pada logam seng terjadi pelepasan elektron (oksidasi) sehingga logam seng disebut sebagai anoda yang juga merupakan elektroda negatif, sedangkan pada logam tembaga terjadi reduksi Cu2+, sehingga logam tembaga disebut katoda yang juga merupakan elektroda positif.
Suatu sel volta tersusun dari elektroda magnesium dan tembaga.
Bila diketahui:
Mg2+(aq) + 2e → Mg(s) E° = -2,37 volt
Cu2+(aq) + 2e → Cu(s) E° = + 0,34 volt
Tentukan
a. katoda dan anodanya,
b. reaksi yang terjadi pada elektroda dan reaksi selnya,
c. notasi sel, dan
d. potensial sel.
Jawab:
a. Katoda, memiliki E° lebih besar yaitu tembaga (Cu)
Anoda, memiliki E° lebih kecil, yaitu magnesium (Mg)
b. Reaksi yang terjadi pada katoda dan anoda
Reaksi katoda (reduksi) : Cu2+(aq) + 2e → Cu(s)
Reaksi anoda (oksidasi) : Mg(s) → Mg2+(aq) + 2e
Reaksi sel (redoks) : Cu2+(aq) + Mg(s) → Cu(s) + Mg2+(aq)
c. Notasi sel = Mg | Mg2+ || Cu2+ | Cu
d. Potensial sel (Esel)
Esel = E° katoda – E°anoda
= 0,34 – (-2,37)
= 2,71 volt (reaksi berlangsung spontan)Diketahui Ca2+(aq) + 2e → Ca(s) E° = -2,87 volt
Ag+(aq) + e →Ag(s) E° = +0,80 volt
Tentukan:
a. Notasi Sel
b. Esel dari reaksi di atas
c. Apakah reaksi berikut : Ca2+ (aq) + 2Ag+ (aq) → Ca (s) + 2Ag+ (aq) dapat berlangsung spontan?
Catatan:
Tugas bisa langsung dikumpul dengan memberikan komentar di blog ini sesuai dengan pertanyaan dan menuliskan car-caranya atau dikumpulkan melalui https://forms.gle/dJFHLDxAKCs2DkLS7 dengan mengirimkan foto hasil pekerjaan ananda dengan ukuran Mb yang kecil